bentuk bentuk sistem layanan usaha
Jointventure adalah kerja sama beberapa pihak untuk menyelenggarakan usaha bersama dalam jangka waktu tertentu. Sistem joint venture mirip dengan sistem bagi hasil. Dalam joint venture tidak hanya membagi keuntungan, tapi juga membagi kerugian yang dialami. Baik keuntungan atau kerugian, semua akan ditanggung oleh semua pihak yang berkontribusi di dalamnya. Sistem Konsinyasi (Consignment)
BentukPelayanan Prima diantaranya ramah, senyum, sopan, cepat, tepat, terbuka dan tanggungjawab. Pengertian Pelayanan Usaha Secara etimologis, Kamus Besar Bahasa Indonesia (Dahlan, dkk., 1995:646) menyatakan pelayanan ialah "usaha melayani kebutuhan orang lain".
Layananmelalui Tulisan ialah suatu Layanan melalui tulisan ini merupakan bentuk pelayanan yang paling menonjol dalam pelaksanaan tugas, tidak hanya dari segi jumlah tetapi juga dari segi peranannya, apabila kalau diingat bahwa sistem pelayanan pada abad reformasi ini mengemukakan sistem layanan yang serba canggih dalam bentuk tulisan. Pada dasarnya layanan melalui tulisan sangat efesien terutama bagi layanan jarak jauh karena faktor biaya.
Sistemkesehatan adalah suatu jaringan penyedia pelayanan kesehatan (suppy side) dan orang-orang yang menggunakkan pelayanan tersebut (demond side) di setiap wilayah, serta Negara dan organisasi yang melahirkan sumber daya tersebut, dalam bentuk manusia maupun dalam bentuk material. Sistem kesehatan tidak terbatas pada seperangkat institusi yang mengatur, membiayai, atau memberikan pelayanan
PADANGPANJANG, Tidak lama lagi Pemerintah Kota Padang Panjang akan membentuk Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) dan segera membentuk BLUD Puskesmas. Hal tersebut disampaikan Sekretaris Daerah Kota (Sekdako), Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si saat Rapat Koordinasi BLUD Kota Padang Panjang Tahun 2022 di Aula BPKD, Kamis (4/8) kemarin. Sekdako Sonny menyampaikan, dengan adanya BLUD
Dịch Vụ Hỗ Trợ Vay Tiền Nhanh 1s. Proses bisnis manajemen perkantoran dan layanan bisnis di dunia kerjaLAYANANBISNISTim MPLB SMK Wahidin CirebonKONSEP LAYANAN BISNIS1. Pengertian layanan Bisnis Pelanggan merupakan factor utama dalam layanan bisnis, sehingga dalam bentuk apapun layanan pelanggan merupakan hal yang sangat penting baik untuk skala kecil maupun besar. Layanan bisnis merupakan proses pemberian layanan kepada pelanggan/konsumen baik yang bersifat materi maupun non materi untuk pemenuhan kepuasan pelanggan. Manajemen perkantoran dan layanan bisnis adalah penerapan fungsi manajemen dalam proses pemberian layanan kepada pelanggan /kolega untuk mencapai kepuasan pelanggan dalam memenuhi Jenis Bisnis dan layanan Bisnis Customer service atau layanan pelanggan dalam perkembangannya mengalami perubahan yang signifikan. Departemen customer service yang dulunya dilakukan melalui perjumpaan secara fisik sekarang sudah berubah menjadi layanan hot line number dan layanan secara online. a. Jenis layanan Bisnis. Menurut Hendra Mahyudi dalam tulisannya di laman Weefer menyebutkan bahwa jenis layanan pelanggan/customer service meliputi 1 Layanan pelanggan berjalan. Jenis layanan berjalan merupakan pelayanan terhadap pelanggan yang dilakukan bertemu langsung secara fisik dengan pelanggan. 2 Layanan pelanggan melalui email dan telepon. 3 Layanan pelanggan melalui livechat. Livechat merupakan jenis layanan yang secara langsung dapat dilakukan berupa obrolan yang telah dipersonalisasi antara customer dan departemen layanan CS. 4 Layanan self-service. Jasa layanan mandiri merupakan departemen customer service yang memberikan pelayanan lebih instan, ramah dan akurat, pelanggan mampu menyelesaikan masalahnya sendiri. Keunggulan dari jenis layanan seperti ini dilihat dari pelanggan adalah solusi terhadap masalah yang dihadapi dapat ditentukan oleh pelanggan itu sendiri. Jenis layanan seperti ini dapat diperoleh pada kanal chatbots, FAQ, artikel berbasis pengetahuan, panduan produk, tutorial video dan sebagainya. Jenis layanan ini cocok digunakan perusahaan yang mendapatkan permintaan yang bersifat umum seperti refund, reture produk, atau invoice. 5 Layanan pelanggan melalui komunitas dan forum. Komunitas dan forum adalah kanal layanan pelanggan yang dibangun oleh pengguna jasa layanan/produk. Untuk penggunaan layanan ini sebuah bisnis/usaha harus mampu menciptakan pengikut dan komunitas yang lebih besar berdasarkan brand yang mereka miliki. 1b. Jenis bisnis 1. Berdasarkan jenis aktivitasnya bisnis dibedakan menjadi a Bisnis Ekstraktif adalah aktivitas bisnis yang pergerakkanya dibidang pertambangan dengan melakukan penggalian bahan-bahan tambang yang ada didalam dan terkandung di perut bumi. Seperti batu bara, emas, besi, intan, alumunium, tembaga semen, minyak dan gas bumi. b Bisnis Agraris adalah kegiatan bisnis yang pergerakannya pada bidang pertanian, peternakan, perkebunan, perikanan dan kehutanan. c Bisnis Industri merupakan usaha dalam bidang industry manufaktur yang memproduksi barang. d Bisnis Jasa adalah aktivitas usaha yang menghasilkan produk tidak dalam bentuk fisik. layanan bisnis bidang jasa merupakan jenis layanan yang diberikan kepada pelanggan yang berupa manfaat atau kegiatan yang tidak berwujud dan hanya dapat dirasakan atau dinikmati dari suatu barang. Jenis jasa dapat diklasifikasikan sebagai berikut 1 Jasa perumahan meliputi; sewa kamar, hotel, usaha tani atau jasa pembangunan. 2 Jasa usaha rumah tangga meliputi PDAM, perbaikan rumah, reparasi alat rumah tanggan, perawaatan kebun, pembersihan dan lain-lain. 3 Jasa usaha rekreasi dan kesukaan meliputi penyewaan, peralatan pesta, perjalanan wisata, panggung hiburan dan liannya. 4 Jasa usaha perawatan pribadi seperti binatu pakaian, perawatan kecantikan/salon. 5 Jasa usaha pendidikan seperti kursus ketrampilan, sekolah formal/informal. 6 Jasa bisnis profesi seperti jasa layanan hukum, akuntan, konsultan manajemen, jasa layanan kesehatan dokter 7 Jasa layanan keuangan seperti asuransiperlindungan, kredit, investasi dan pajak. 8 Jasa tranportasi seperti pengiriman dokumen atau barang, angkutan penumpang, penyewaan mobil, sopir dan lainnya. 9 Jasa bidang komunikasi seperti layanan telepon, customer service, call center, telepram dan layanan kantor virtual. 2. Berdasarkan Kegunaannya jenis bisnis dibedakan menjadi a Form Utility kegunaan bentuk, adalah bisnis yang berupaya mengubah suatu benda menjadi benda lain dengan bentuk yang tidak sama sehingga lebih bermanfaat untuk manusia, seperti meubel, genteng, garment dan lain sebagainya. 2b Place utility kegunaan Tempat merupakan bisnis yang menjalankan pemindahan suatu barang dari satu tempat ke tempat lain sehigga memeiliki manfaat lebih. c Time Utility kegunaan waktu adalah bisang bisnis yang memeberikan manfaat waktu terhadap keberadaan suatu barang. Seperti peti kemas, kotak pos dan lainnya. d Posisesion Utility keguanaan pemilikan merupakan jenis usaha untuk membuat atau memenuhi keguanaan pemilikan pada suatu barang atau jasa. Seperti pertokoan, perdagangan atau jual beli. 3. Jenis bisnis berdasarkan motifnya dapat dikalsifikasikan menjadi dua yakni a Bisnis berorientasi yang merupakan bidang bisnis yang berorientasi pada keuntungan/profit b Bisnis tidak berorientasi merupakan bidang bisnis yang berorientasi pada nirlaba seperti contoh yayasan, organisasi social, lembaga swadaya masyarakat dan lainnya. 4 Menurut bentuknya jenis bandan usaha dapat dibedakan menjadi a Badan Usaha berbentuk Badan Hukum. Badan usaha yang berbadan hukum memiliki karakteristik dalam pemisahan kekayaan pemilik dengan kekayaan badan usaha, sehingga pemilik hanya bertanggungjawab sebatas harta yang dimilikinya. Jenis badan usaha berbentuk badan hukum meliputi a PT Perseroan Terbatas b Yayasan c Koperasi merupakan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rankyat berdasarkan asas kekeluargaan. b Badan Usaha Bukan berbentuk badan hukum. Jenis badan usaha yang bukan berbentuk badan hukum memiliki karakteristik dalam kepemilikan kekayaan. Jenis badan usaha yang bukan badan hukum ini meliputi a Persekutuan Perdata maatschap, merupakan perjanjian yang dilakukan oleh dua orang atau lebih mengikatkan diri untuk memasukkan sesuatu ide dalam pesekutuan dengan maksud untuk membagi keuntungan yang terjadi karenanya. b Firma merupakan perseroan yang didirikan untuk melakukan suatu usaha dibawah satu nama bersama. c Persekutuan Komanditer CV terdiri dari pesero aktif dan persero pasif/komanditer. Persero aktif bertanggungjawab sampai dengan harta pribadi, sedangkan pesero pasif hanya bertanggungjawab sebatas modal yang telah disetor ke dalam CV Tujuan Bisnis Tujuan dalam bisnis tentunya mendapatkan keuntungan atau laba, namu tujuan yang lain dapat dilihat sebagai berikut a. Ingin memenuhi berbagai macam kebutuhan hidup. 3b. Untuk menambah kesejahteraan dan kemakmuran keluarga. c. Untuk memenuhi kebutuhan pencitraan diri maupun usahanya agar semakin dikenal dimasyarakat. d. Untuk mempertahankan kelansungan usaha sehingga mampu terus berdiri/berjalan. e. Dengan bertambahnya pengalaman dalam menjalankan usaha, maka akan muncul kreatifitas atau gagasan baru untuk memajukan usaha yang sudah ada. f. Adanya operasional dalam kegiatan bisnis maka tujuan dari bisnis juga dapat dijadikan sebagai upaya mengisi waktu atau memanfaatkan waktu. g. Usaha yang dijalankan secara mandiri mampu menopang kebutuhan sendiri dan tidak tergantung dari orang lain. h. Tujuan lain dari penyelenggaraan bisnis untuk memperoleh simpati atau Manfaat Bisnis a. Memperoleh penghargaan atau pengkuan. b. Kesempatan untuk menjadi Bos bagi diri sendiri c. Menggaji diri sendiri. d. Atur waktu diri sendiri e. Masa depan lebih Karakteristik Bisnis a. Lembaga atau institusi atau organisasi sosial dan ekonomi. Sebuah usaha atau bisnis merupakan lembaga, instansi atau organisasi social dan ekonimi berarti bahwa bisnis itu lakukan oleh jenis organisasi baik yang berbentuk badan hukum maupun berbentuk bukan berbadan hukum. b. Berhubungan dengan berbagai barang dan jasa yang memenuhi kebutuhan manusia. Pada prinsipnya bisnis itu menjual barang atau jasa yang dibutuhkan oleh konsumen. c. Mencari laba, profit atau keuntungan. Mencari laba, profit, atau keuntungan merupakan tujuan bisnis yang sebenarnya. d. Menetukan harga yang sesuai. e. Akan ada kemungkinan mengalami Pihak-pihak yang berkepentingan dalam bisnis a. Pemilik atau owner b. Kreditor merupakan pihak yang memberikan pinjaman pendanaan kepada entitas bisnis Anda c. Karyawan atau employee d. Pemasok atau supplier, berperan dalam menyediakan bahan baku guna memperlancar proses produksi. e. Pelanggan 4
Sistem Usaha Kesejahteraan Sosial Sistem Usaha kesejahteraan sosial sesungguhnya merupakan pengembangan lembaga sosialuntuk menyediakan layanan sosial sebagai bentuk dari berbagai kondisi dari ketergantungankelompok rentan dan disabel ditengah masyarakat. Dalam konteks yang lebih luas makro usahakesejahteraan sosial demikian disebut dengan konsep negara kesejahteraan welfare state.Dalam hal ini sisitem usaha kesejahteraan merupakan bentuk dari implementasi negarakesejahteraan atau welfare state. Dimana peran mengenai kesejahteraan warganya menjadibentuk tanggung jawab bukan hanya masyarakat, lembaga, tapi juga pemerintah. Sebagai bentukdari negara kesejahteraan sistem usaha kesejahteraan sosial dapat diajadikan acuan bagi seorangpekerja sosial untuk memantu program pemerintah dalam mensyejahterakan masyarakatnyamelalui usaha – usaha atau pelayanan kesejahteraan baik untuk individu,keluarga, dan jugamasyarakat bahkan juga teoritis, Edi Suharto 2006, mengungkapkan bahwa negara kesejahteraan harus berusahauntuk melindungi seluruh warganya pada kondisi sebaik mungkin. Di dalam tatanan praktis,negara kesejahteraan dapat ditelusuri, dengan kondisi yang ideal, yakni negara bisa menyediakanlayanan, sejauh intervensi negara dapat diterima dan syah, dan peran negara sesungguhnyasangat kompleks, yaitu mengawasi ketentuan atau aturan kesejahteraan di seluruh lapisanmasyarakat, menentukan peraturan, memberikan mandat, membangkitkan semangat , danmembuka saluran alternatif bagi ketentuan kesejahteraan sosial. Layanan sosial social services digunakan dalam konsep yang sangat terbatas. Seperti layananmedis atau kesehatan, jaminan sosial, perumahan, pendidikan, dan pekerjaan sosial. Titmussdalam Phillips 2002 menjelaskan bahwa pendekatan demikian layanan sosial sangat terbatas,dan mengarah ketidak konsistenan di dalam membahas mengenai kesejahteraan. Layanan sosial dapat dibedakan paling tidak dengan apa yang mereka lakukan dan dari manamereka lakukan. Pertama, layanan sosial harus merupakan aktivitas yang terorganisasi. Karenabanyak usaha kesejahteraan sosial dilakukan secara informal seperti layanan oleh keluarga,layanan sukarela baik individu maupun masyarakat yang pada umumnya dilandasi denganorganisasi amal. Kedua, layanan sosial yang didistribusikan kembali dalam bentuk asuransi
0% found this document useful 1 vote5K views7 pagesOriginal TitleBentuk - bentuk sistem layanan usahaCopyright© © All Rights ReservedShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 1 vote5K views7 pagesBentuk - Bentuk Sistem Layanan UsahaOriginal TitleBentuk - bentuk sistem layanan usahaJump to Page You are on page 1of 7 You're Reading a Free Preview Pages 4 to 6 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
Sistem bisnis sangat penting dalam operasional suatu usaha. Sudahkah kamu mengetahui jenis-jenis sistem bisnis? Mengutip laman Business Enterprise Mapping, sebuah sistem bisnis terdiri dari sekumpulan proses yang saling berhubungan hingga merampingkan alur kerja. Dengan sistem yang tepat, bisnis kamu bisa berjalan lancar. Segala kepraktisan yang ditawarkan dari masing-masing sistem ini pun memudahkan kamu dalam mengelola bisnis. Selain itu, penggunaan sistem bisnis juga bisa membantu kamu dalam menjalani operasional usaha secara konsisten. Jadi, produktivitas bisnis meningkat. Baca Juga Ini 5 Inovasi Sistem Pembayaran Digital untuk Transaksi Bisnis yang Lebih Lancar Jenis Sistem Bisnis Foto mesin kasir. Sumber Lantas, apa saja jenis sistem dalam bisnis? Berikut di antaranya yang perlu kamu ketahui 1. Sistem Payroll Salah satu sistem bisnis yang bisa mempermudah kamu dalam operasional usaha ialah payroll. Dalam hal ini, sistem bertanggungjawab untuk memberikan penggajian secara teratur pada seluruh karyawan yang bekerja di perusahaan kamu. Dengan sistem payroll, kamu bisa memberikan gaji karyawan secara tepat waktu. Sistem penggajian otomatis juga hemat biaya dan tenaga, lho. Selain itu, sistem payroll biasanya memuat catatan pembayaran yang diperlukan untuk pajak perusahaan. Dengan data tersebut, kamu pun bisa mengurus pajak bisnis secara lebih praktis. 2. Sistem Personalia Sistem selanjutnya yang diperlukan dalam pengelolaan bisnis ialah personalia atau manajemen sumber daya manusia. Sistem personalia akan memudahkan kamu dalam mengelola kebutuhan setiap karyawan yang bekerja di perusahaan. Bagi perusahaan besar dengan jumlah karyawan yang banyak, sistem ini sangatlah dibutuhkan. Jadi, menghemat waktu dan tenaga dibandingkan dikerjakan secara manual. Sistem personalia bisa membantu kamu dalam mengatur jam kerja, izin sakit, cuti, dan pengelolaan terkait SDM lainnya. Alur manajemen SDM pun menjadi lebih teratur dengan bantuan sistem. Baca Juga Ketahui Pengertian serta Jenis Sistem Informasi Bisnis 3. Sistem Inventaris Jenis sistem untuk bisnis lainnya yang bisa memudahkan pengelolaan usaha ialah sistem inventaris. Ini berkaitan dengan manajemen inventaris atau persediaan perusahaan. Dengan sistem inventaris, kamu bisa mengelola stok atau persediaan barang milik perusahaan secara lebih praktis. Dibandingkan dengan manajemen inventaris yang dijalankan secara manual, sistem ini tentu saja akan sangat membantu. Kamu tak perlu repot lagi membuat daftar persediaan secara konvensional. Sebab, sistem inventaris akan melakukannya secara otomatis dan real-time. Perusahaan kamu pun bisa melakukan restock barang tepat waktu dengan jumlah yang sesuai kebutuhan. Pengelolaan inventaris yang tepat akan membuat operasional bisnis berjalan lancar. Kamu pun bisa meminimalisir kerugian akibat persediaan yang terlalu banyak. 4. Sistem Piutang *Foto sistem keuangan usaha. Sumber Sistem bisnis lainnya yang dapat membantumu untuk mengelola bisnis, yaitu sistem piutang. Sistem ini akan mempermudah kamu dalam memonitor aliran uang perusahaan. Kamu bisa memantau pihak-pihak yang berhutang dengan perusahaan. Jadi, informasinya lebih teratur dan mudah untuk diakses. Sistem piutang memungkinkan perusahaan untuk mengakses semua data pengutang, mulai dari kartu kredit maupun jenis akun tagihan lainnya. Dengan begitu, kamu memiliki file yang berisi data pelanggan secara individu, termasuk nama, alamat, hingga biaya yang harus dibayarkan seperti, pembayaran yang diterima serta sejumlah uang yang perlu dilunasi. Sistem ini akan menyediakan informasi yang akurat dalam bentuk laporan bulanan sehingga memudahkan manajemen untuk melakukan penagihan pada pihak terkait. Laporan bulanan tersebut juga berguna dalam pengelolaan keuangan perusahaan. Baca Juga Apa Itu Sistem Firewall? Ini Fungsi dan Cara Kerjanya 5. Sistem Hutang Usaha Selain sistem piutang, ada juga sistem yang digunakan untuk mengelola hutang-hutang perusahaan. Dalam menjalankan operasional bisnis, cukup umum bagi perusahaan untuk berhutang pada beberapa pihak terkait. Misalnya, utang kepada vendor untuk pengadaan barang yang diperlukan bagi keperluan operasional. Dengan sistem hutang usaha, kamu bisa membuat daftar pihak yang diutangi. Mulai dari informasi terkait nama, alamat, nominal hutang, hingga nomor rekening. Jenis hutang yang diberikan juga bisa diketahui secara lebih mudah dari sistem ini. Contohnya, hutang dalam bentuk modal usaha, hutang berupa barang, atau jasa. 6. Sistem Lead Generation Sistem bisnis lainnya yang juga penting untuk mengelola operasional usaha ialah lead generation. Ini merupakan sistem untuk menghasilkan leads atau pendapatan bisnis. Melalui sistem lead generation, kamu akan lebih mudah untuk menemukan pelanggan potensial atau prospek. Misalnya, membuat daftar calon pelanggan baru secara otomatis melalui email marketing atau telemarketing. Dengan bantuan dari lead generation systems, kamu bisa menghemat biaya dan waktu untuk riset calon pelanggan. Jadi, kamu hanya perlu menyusun strategi pemasaran yang tepat untuk membuat calon pelanggan semakin yakin dalam melakukan pembelian. Karena kamu sudah mengetahui siapa yang akan menjadi pelangganmu, pembuatan strategi pemasaran pun bisa dilakukan secara lebih mudah. Baca Juga Apa itu Sistem Escrow? Ini Manfaatnya Bagi Penjual dan Pembeli 7. Sistem Operasional Jenis sistem bisnis selanjutnya ialah sistem operasional. Sistem ini akan membantu kamu dalam banyak hal sehingga operasi usaha berjalan lebih efisien. Ada beberapa sistem operasi yang bisa perusahaan kamu gunakan. Misalnya, sistem untuk merekrut karyawan baru yang memungkinkan kamu membuat pengumuman lowongan pekerjaan, menerima lamaran dari calon karyawan, hingga melakukan pemindaian atau seleksi otomatis. Jadi, proses pemilihan karyawan baru bisa menjadi lebih sederhana. Kinerja staff personalia pun akan lebih mudah dengan bantuan sistem tersebut. Kamu juga bisa menggunakan sistem lain untuk menunjang operasi bisnis. Pilihlah yang memang sesuai dengan kebutuhan dan mulailah untuk tingkatkan produktivitas perusahaan sekarang juga. 8. Sistem ERP Foto sistem ERP. Sumber Sistem ERP Enterprise Resource Planning sangat cocok untuk membantu kamu dalam mengelola perusahaan yang sudah berskala besar. Enterprise Resource Planning ini merupakan perangkat lunak software yang dapat menggabungkan beberapa informasi hanya dalam satu sistem. Mulai dari perihal keuangan, produksi, sales, project, SDM, dan lain sebagainya. Jadi, memungkinkan kamu untuk mengawasi setiap fungsi bisnis secara lebih cepat dan akurat. Kamu juga dapat mengotomatisasi seluruh proses bisnis sehingga perusahaan menjadi lebih produktif. Baca Juga Apa Itu CRM dan Fungsinya dalam Pelayanan Pelanggan? 9. Sistem Point of Sales Sistem bisnis lainnya yang juga dibutuhkan dalam pengelolaan usaha ialah point of sales POS. Sistem yang satu ini dapat membantu kamu dalam mengelola penjualan dan menerima pembayaran yang dilakukan oleh pelanggan. Sistem POS banyak disebut juga sebagai mesin kasir. Dengan sistem POS, kamu dapat memproses transaksi secara otomatis. Bahkan, point of sales bisa membantu kamu dalam melacak stok atau persediaan barang yang dijual. Dengan segala kepraktisan yang ditawarkan, kamu pun bisa mengelola operasional bisnis secara lebih mudah. Itu dia jenis-jenis sistem bisnis yang dapat kamu gunakan untuk mendukung operasional usaha. Agar penggunaannya lebih maksimal, pilihlah sistem bisnis yang sesuai dengan kebutuhan usahamu. Jangan lupa untuk memelajari setiap sistem karena alat penunjang bisnis ini memiliki kegunaannya tersendiri.
Badan usaha merupakan suatu kesatuan organisasi yang mempunyai tujuan untuk mendapatkan laba atau keuntungan. Seperti yang diketahui, untuk di Negara Indonesia ini ada banyak sekali macam-macam badan usaha harus dipahami oleh kalangan masyarakat. Kemungkinan besar untuk beberapa kalangan masyarakat yang belum banyak tahu mengenai hal tersebut sering menyamakan dengan perusahaan, meski kenyataanya berbeda. Perbedaan pada umumnya, untuk badan usaha adalah suatu lembaga, sedangkan perusahaan adalah tempat dimana badan usaha tersebut mengelola berbagai macam-macam faktor produksi. Pada kesempatan kali ini akan dijelaskan secara lengkap mengenai perihal badan usaha. Sedangkan, untuk Anda yang penasaran dengan perihal usaha bisa langsung saja simak penjelasan lebih lengkap dan jelasnya dibawah ini. Sebelum membahas lebih jauh mengenai hal tersebut, akan lebih baik dimulai dari segi pengertian terlebih dahulu. Badan usaha merupakan kesatuan yuridis hukum yang menggunakan modal dan tenaga kerja guna mencari sejumlah keuntungan. Ada juga beberapa hal yang harus diperhatikan untuk mendirikan suatu usaha dan salah satu diantaranya adalah produk dan jasa. Beberapa produk dan jasa yang dimiliki ini nantinya akan dijual dan diperdagangkan oleh para pemiliknya. Macam-Macam Badan Usaha Setelah paham mengenai perihal pengertian, untuk selanjutnya Anda juga perlu paham mengenai beberapa macam-macam dari badan usaha. Ada beberapa macam-macam badan usaha sebagai berikut 1. Berdasarkan Kegiatan Seperti yang sudah dimengerti, untuk kegiatan usaha bisa saja bermacam-macam jenisnya. Ada 5 jenis badan usaha berdasarkan kegiatan yang harus Anda mengerti dan juga pahami, yaitu Ekstraktif merupakan kegiatan yang dilakukan guna mengambil apa yang telah dihasilkan oleh sumber daya alam. Contoh mudahnya adalah hasil hutan, hasil laut dan masih banyak lainnya lagi. Agraris, yaitu melakukan sebuah kegiatan yang langsung berhubungan dengan bidang pertanian. Perdagangan adalah kegiatan membeli maupun menjual kembali barang, tanpa harus mengubah bentuknya. Contohnya, berdagang beras yang dilakukan oleh seseorang dengan membelinya di daerah penghasil padi. Industri merupakan kegiatan pengolahan bahan-bahan baku dan bahan penolong menjadi setengah jadi atau siap pakai. Contohnya, sepatu, pakaian dan masih banyak lainnya lagi. Jasa, adalah kegiatan yang dipergunakan untuk memberikan pelayanan dan kemudahan dalam rangka memenuhi suatu kebutuhan. Contohnya, jasa angkut barang, jasa perbankan dan masih banyak lainnya lagi. 2. Kepemilikan Modal Modal mempunyai peran yang sangat amat besar di saat ingin mendirikan suatu usaha. Tanpa adanya modal yang cukup, suatu usaha tidak akan bisa berjalan secara optimal. Modal pada suatu usaha juga sangat beragam dan bergantung lagi siapa pemiliknya. Ada beberapa badan usaha dalam kepemilikan modal yang harus Anda ketahui, yaitu Badan Usaha Milik Negara BUMN, dimana untuk pemilik modal sepenuhnya dari pemerintah maupun negara. Badan Usaha Milik Swasta BUMS, dimana semua modal perusahaan tersebut dimiliki oleh seorang swasta. Di dalam hal ini berupa swasta nasional dari pihak asing. Badan Usaha Milik Daerah BUMD, dimana status kepemilikan modal usaha berada di tangan pemerintahan daerah. Badan Usaha Campuran, dimana usaha tersebut mendapatkan modal dari pihak pemerintah dan swasta. 3. Wilayah Negara Globalisasi ekonomi ini telah berhasil menyebabkan banyaknya jenis usaha yang didirikan di luar negeri atau usaha luar negeri yang didirikan di dalam negeri. Ada beberapa badan usaha yang termasuk kedalam kategori wilayah negara, yaitu Penanaman Modal Dalam Negeri, dimana semua status kepemilikan modal perusahaan berada di tangan masyarakat dari negara itu sendiri. Penanaman Modal Asing, perusahaan milik asing yang melakukan operasional di wilayah Indonesia atau di dalam negeri. Bentuk-Bentuk Badan Usaha Ada banyak jenis badan usaha yang sering ditemui, seperti PT, CV atau Perum. Ada beberapa bentuk dari badan usaha yang harus Anda pahami dan juga mengerti, sebagai berikut 1. Koperasi Koperasi adalah salah satu jenis badan usaha yang didasari oleh beberapa asas kekeluargaaan. Organisasi ekonomi ini juga dioperasikan guna kepentingan secara bersama-sama. Ada pula mengatakan, bahwa koperasi merupakan sebuah badan hukum yang dibentuk atas beberapa asas kekeluargaan. Dimana, untuk tujuan dari koperasi adalah untuk mensejahterakan para anggotanya. Di dalam hal tersebut koperasi dibentuk dimana kegiatannya berdasarkan prinsip gerakan ekonomi rakyat. Koperasi dapat didirikan secara perorangan maupun badan hukum koperasi. Bentuk badan usaha yang satu ini dipergunakan untuk mengumpulkan dana dari para anggotanya sebagai modal di dalam menjalankan sebuah usaha berdasarkan dengan aspirasi. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1922 dijelaskan, bahwa koperasi mempunyai sifat secara terbuka, demokratis dan mandiri. Ada beberapa ciri-ciri koperasi secara umum yang harus Anda ketahui, yaitu Para pemilik koperasi bisa berupa perorangan atau badan hukum koperasi. Semua kewenangan dan kebijakan koperasi sudah ditetapkan melalui rapat keanggotaan. Semua kekuasaan tertinggi di dalam kehidupan koperasi adalah rapat anggota. Semua pengurus bertanggung jawab terhadap proses pengelolaan sebuah koperasi. Anggota koperasi bertanggung jawab terhadap semua kewajiban dan resiko yang telah terjadi. Terdapat beberapa perangkat organisasi. Koperasi merupakan salah satu lembaga ekonomi. Koperasi mempunyai peran sebagai tulang punggung perekonomian suatu negara. Koperasi mempunyai peran sebagai dinamisator perekonomian masyarakat dan juga negara. Koperasi mempunyai fungsi memberikan pelayanan kepada anggota dan masyarakat. Koperasi berfungsi untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia SDM di dalam masyarakat. Koperasi sebagai mitra kerja pemerintah di dalam mencapai tujuan pembangunan. Semua modal koperasi terdiri dari modal sendiri dan modal pinjaman. Fungsi koperasi diantaranya membangun dan meningkatkan potensi ekonomi dari para anggota dan juga masyarakat secara umum. Sehingga, kesejahteraan sosial bisa saja terwujud di dalam membangun koperasi. Kini koperasi mempunyai peran aktif di dalam meningkatkan kualitas hidup semua anggotanya dan juga kalangan masyarakat. Selain itu, koperasi juga bisa dipergunakan untuk memperkuat perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan ketahanan ekonomi nasional dimana koperasi sebagai pondasinya. Sedangkan, untuk fungsi koperasi yang paling akhir adalah mewujudkan dan mengembangkan perekonomian secara nasional menjadi lebih baik lewat usaha bersama. Semua peraturan yang ada di dalam koperasi juga sudah disesuaikan dengan beberapa asas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi. 2. BUMN Badan Usaha Milik Negara Seperti yang sudah disebutkan diatas, bahwa Badan Usaha Milik Negara BUMN ini sepenuhnya modal dari pemerintah. Selain itu, ada beberapa jenis lainnya dari Badan Usaha Milik Negara BUMN yang harus Anda ketahui sebagai berikut Perjan Perusahaan Jawatan Perusahaan Jawatan Perjan adalah salah satu jenis Badan Usaha Milik Negara BUMN yang semua anggarannya termasuk di dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara APBN. Perjan juga mempunyai tujuan untuk membuat kalangan masyarakat menjadi sejahtera melalui pengabdian dan pelayanan. Selain itu, untuk hal tersebut juga dilakukan tanpa mengabaikan beberapa poin esensi, efektivitas, ekonomi serta pelayanan yang terbaik. Saat ini, untuk Badan Usaha Milik Negara BUMN tidak mempunyai Perjan. Tidak ada badan usaha yang bisa digolongkan ke dalam Perjan, karena semuanya sudah dialihkan menjadi badan hukum atau badan usaha. Ada beberapa contoh Perjan yang telah diganti bentuk, yaitu Perjan Kereta Api menjadi Persero Kereta Api. Perjan Pegadaian yang sempat berubah menjadi perum dan kini beralih lagi menjadi persero. Perjan Rumah Sakit Anak dan Bersalin Harapan Kita, Perjan Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo, Perjan Rumah Sakit Dr. Kariadi, Perjan Rumah Sakit Dr. Perjan Rumah Sakit Dr. Mohammad Hoesin dan semuanya berubah menjadi badan layanan umum. Perjan Radio Republik Indonesia dan Perjan Televisi Republik Indonesia kini menjadi Lembaga Penyiaran Publik. 3. Persero Perusahaan Perseroan Sebuah perusahaan milik negara yang mempunyai bentuk perseroan terbatas persero mempunyai tujuan untuk mengejar keuntungan dengan mempunyai saham minum 51%. Sebagian persen saham tersebut juga kepemilikan atas nama Negara Republik Indonesia. Di dalam membentuk suatu persero, Menteri juga memberikan usulan pada suatu usaha tersebut kepada pihak Presiden. Usulan tersebut juga sangat lengkap dengan pengkajian yang telah didasari dengan berbagai pertimbangan. Pada saat mendirikan persero ini bertujuan guna menyediakan barang maupun jasa yang mempunyai nilai jual lebih dan mempunyai kualitas terbaik. Secara umum, Persero bergerak di dalam bidang produksi dan bertujuan untuk mencari keuntungan. Ada beberapa contoh yang termasuk di dalam Perusahaan Perseroan Persero, yaitu PT. Telkom, PT. Bank Mandiri, PT. POS Indonesia. Selain itu, ada juga beberapa ciri-ciri dari Perusahaan perseroan Persero yang harus Anda ketahui sebagai berikut Badan hukum perdata berbentuk PT. Hubungan usaha sudah diatur berdasarkan hukum perdata. Dipimpin oleh seorang direksi. Pemerintah mempunyai peran sebagai pemegang saham. Sebagian atau seluruh modal adalah kekayaan negara yang telah dipisahkan. Mempunyai tujuan untuk memupuk suatu keuntungan. Tidak mempunyai fasilitas negara. Semua pegawai mempunyai status sebagai pegawai perusahaan swasta. 4. Perusahaan Umum Perum Perum adalah salah satu perusahaan yang sepenuhnya dimiliki oleh suatu negara. Perum juga mempunyai tujuan untuk memberikan manfaat di dalam hal yang umum, di dalam bentuk jasa maupun barang. Semua kegiatan perusahaan umum juga harus memperhatikan mengenai kualitas serta keuntungan dengan berbagai asas pengelolaan perusahaan. Di dalam membentuk suatu perum membutuhkan koordinasi antara Menteri BUMN, Menteri Keuangan dan Presiden. Menteri BUMN juga memberikan usulan kepada pihak Presiden mengenai beberapa dasar yang telah dikaji bersama oleh Menteri Teknis dan Menteri Keuangan. Perum mempunyai fungsi sebagai penyelenggara usaha untuk memberikan manfaat secara umum dengan barang dan jasa secara berkualitas. Akan tetapi, untuk masalah perum ini mempunyai harga yang masih terjangkau oleh kalangan masyarakat umum. Hal tersebut juga tetap diolah dengan sistem perusahaan yang sangat baik. Ada beberapa perusahaan yang termasuk di dalam Perum, yaitu Perum Pelayaran, Perum Pegadaian dan masih banyak lainnya lagi. Selain itu, ada juga beberapa ciri-ciri di dalam Perusahan Umum Perum sebagai berikut Mempunyai badan hukum. Berhubungan dengan usaha yang telah diatur berdasarkan hukum perdata. Semua modal milik pemerintah dari kekayaan yang telah dipisahkan. Bergerak di dalam bidang jasa vital. Mempunyai tujuan untuk melayani kepentingan umum. Dibolehkan memupuk banyak keuntungan. Dipimpin oleh seorang direksi. Semua pegawai mempunyai status sebagai pegawai perusahaan negara. Mempunyai nama, kekayaan dan kebiasan sendiri. Semua laporan tahunan harus disampaikan kepada pihak pemerintah. 5. Badan Usaha Milik Swasta BUMS Sesuai dengan namanya, untuk Badan Usaha Milik Swasta BUMS modalnya dimiliki sepenuhnya oleh pihak swasta. Selain itu, BUMS ini didirikan dengan tujuan untuk mencari keuntungan guna untuk mengembangkan suatu usaha. Kini untuk UMS dibagi menjadi dua, yaitu badan usaha swasta di dalam negeri dan swasta asing. Badan usaha swasta di dalam negeri merupakan badan usaha yang modalnya dimiliki oleh kalangan masyarakat dalam negeri. Lapor pajak perusahaan lebih praktis dengan eFiling Badan dari Mekari Klikpajak. Coba Sekarang! Sedangkan, badan usaha swasta asing merupakan badan usaha yang modalnya dimiliki oleh kalangan masyarakat bukan warga negara Indonesia. Pada pasal 33 Undang Undang Dasar 1845 telah mengatur mengenai berbagai bidang yang bisa dikelola oleh swasta, seperti mengelola sumber daya ekonomi yang mempunyai sifat tidak vital dan strategis atau menguasai hajat hidup orang banyak. Masih sama seperti yang sebelumnya, di dalam Badan Usaha Milik Swasta BUMS ini juga terdapat beberapa bentuk lain harus Anda ketahui juga sebagai berikut Commanditaire Vennootschap CV CV adalah salah satu bentuk kemitraan yang telah dibentuk oleh dua orang maupun lebih. Selain itu, semua orang yang ada di dalamnya mempunyai tanggung jawab yang tidak terbatas dan tanggung jawab terbatas. Kini CV juga dibagi menjadi dua jenis, yaitu sekutu aktif komplementer dan sekutu pasif komanditer. Sekutu aktif merupakan sekutu yang mempunyai tugas untuk mengelola suatu perusahaan sekaligus mempunyai hak guna membuat perjanjian dengan pihak ketiga. Sedangkan sekutu pasif adalah sekutu yang hanya menyerahkan modal tetapi tidak ikut campur di dalam pengelolaan sebuah perusahaan. Dapat dikatakan, bahwa untuk sekutu pasif hanya mempunyai peran di dalam memberikan sebuah modal. Kelebihan modal CV lebih besar dibandingkan Firma. Ada beberapa kelebihan CV yang juga harus Anda ketahui, yaitu kebutuhan modal sangat mudah terpenuhi, pengelolaan perusahaan dapat dibagi, semua resiko bisa ditanggung secara bersama-sama, semua keputusan diambil bersama, bisa mencari kredit dari bank di saat terjadi perselisihan dan semua keputusan bisa diambil secara cepat. Perusahaan Perseorangan PO PO adalah salah satu jenis bentuk bisnis yang dimiliki oleh satu orang. Pada umumnya, untuk perusahaan perseorangan PO ini mempunyai modal yang sangat kecil. Selain itu, jenis produk dan jumlahnya sangat terbatas. Tidak hanya itu saja, untuk tenaga kerja dan alat produksi yang dibutuhkan juga sangat terbatas. Sehingga, untuk masalah tanggung jawab atas aktivitas dan resiko perusahaan akan ditanggung oleh individu tersebut. Ada beberapa kelebihan dan kekurangan pada Perusahaan Perseorangan PO yang harus Anda ketahui, yaitu Kelebihan Perusahaan Perseorangan PO Sangat mudah untuk dikelola. Mempunyai kebebasan dalam bergerak. Hanya pemilik yang berhak memperoleh keuntungan usaha. Sangat rendah pajak. Semua rahasia perusahaan hanya diketahui oleh pihak pemilik. Semua biaya organisasi sangat rendah. Semua keputusan diambil dengan cepat dan pihak pemimpin lebih termotivasi, ketika keuntungan yang didapatkan sangat besar. Kekurangan Perusahaan Perseorangan PO Semua tanggung jawab pimpinan tidak terbatas. Mempunyai jumlah modal secara terbatas. Tidak memberikan jaminan terhadap kelangsungan hidup pada sebuah perusahaan. Sangat terbatas dalam kecakapan dalam pimpinan. Semua kerugian ditanggung sendiri. 6. Firma Masih ada jenis badan usaha lain yang harus Anda ketahui, yaitu Firma. Firma merupakan sekutu di antara satu orang dengan lainnya guna menjalankan sebuah usaha bersama dengan tujuan berbagi keuntungan. Dapat disimpulkan, bahwa Firma mempunyai minimal beberapa anggota atau dua orang. Semua anggota tersebut juga akan bertanggung jawab atas badan usaha perusahaan dan menyerahkan modal sesuai dengan yang tertera pada akta pendirian firma. Ada beberapa kelebihan di saat memilih badan usaha Firma, yaitu semua kebutuhan modal dapat terpenuhi, semua keputusan bisa diambil secara bersama-sama. Sedangkan, untuk kekurangannya pada saat memilih Firma adalah sering terjadi perselisihan, perusahaan bisa saja bangkrut dan masih banyak lainnya lagi. Saat ini, pengelolaan pajak perusahaan dapat dilakukan dengan lebih praktis menggunakan aplikasi pajak dari Mekari Klikpajak. Anda bisa lapor hingga bayar pajak hanya di satu aplikasi saja. Coba Sekarang!
bentuk bentuk sistem layanan usaha